BIR (Bina Iman Rohani) adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk memperdalam keimanan Katolik dalam bentuk rekoleksi bersama. Rekoleksi pada dasarnya bertujuan untuk melepaskan sejenak rutinitas untuk mengingat kembali pengalaman dan proses yang telah dilalui seseorang. Maka, BIR bertujuan agar peserta dapat melakukan intropeksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik dengan membangun hubungan yang baik dengan sesama. BIR yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 10 Maret 2018 mengangkat tema “Infinite Solidarity” atau Solidaritas Tanpa Batas. Tema tersebut sesuai dengan tujuan dari diadakannya BIR yaitu untuk membangun kebersamaan melalui kegiatan kerohanian Katolik. Kegiatan BIR dilaksanakan di Pondok Rohani Theresia Lisieux Tidar dan dibimbing oleh Romo Radik. Kegiatan diawali dengan keberangkatan bersama pada pukul 10.00 dari Gerbang Veterean menuju lokasi. Materi disampaikan langsung oleh Romo Radik yang diawali dengan ice breaking yang membangkitkan semangat peserta diawal kegiatan. BIR kali ini juga disertai dengan adorasi dan ibadah tobat yang membuat kegiatan rekoleksi semakin berkesan. Kegiatan BIR juga dilengkapi dengan doa rosario, refleksi dan penyampaian pesan kesan dari peserta. Kegiatan ditutup dengan makan bersama yang semakin mempererat kebersamaan sesama peserta. Melalui BIR, peserta diingatkan kembali dengan makna solidaritas untuk membangun kembali hubungan terhadap sesama. “ Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yatu jikalau kamu saling mengasihi” (Yoh 13:35).
